Saya tergelitik untuk beropini setelah membaca ulasan di Harian Kompas, Minggu 10 Juli 2011, tentang "peluang" bayi sebagai "lahan" bisnis.
Anak-anak memang sangat potensial sebagai peluang bisnis bagi para pelaku bisnis. Apalagi didukung oleh tingkat ekonomi dan status sosial dari para orang tua jaman sekarang yang selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Namun sayangnya, terbaik menurut versi orang tua jaman sekarang lebih mengarah ke materi sehingga menyebabkan perilaku konsumtif sejak kanak-kanak.
Menurut saya sah-sah aja....karena memang jaman sudah berubah.
Tapi.....ada satu hal yang menurut saya lucu, aneh, ada-ada aja...atau....apa ya??? Karena ternyata memberi nama bayi yang baru lahir saja sekarang bisa dijadikan bisnis!!! Wooowww....hehehehe....
Sekali lagi menurut saya....bisnis pemberian nama ini agak kurang pas, karena bagaimana pun juga memberi nama anak adalah sesuatu yang sakral. Dan kesakralan ini menurut saya tidak terpengaruh oleh kemajuan jaman. Apalagi bagi mayoritas orang Indonesia yang majemuk dalam suku dan budaya, pemberian nama ini ada ritualnya. Nama juga mengandung arti yang mendalam dan menjadi doa dari orang tua untuk anaknya.
Opini saya hanyalah sebuah opini....Bagaimana opini Anda? ^_^
dari Devy oleh Devy untuk teman-teman ^_^
Senin, 11 Juli 2011
Memberi Nama Anak....Kewajiban Siapa?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar