.quickedit{ display:none; }
dari Devy oleh Devy untuk teman-teman ^_^

Jumat, 15 Juli 2011

Mainan untuk Anak-anak: Perlu atau Tidak?

Dunia anak-anak tidak bisa dipisahkan dari dunia bermain. Apalagi sekarang banyak sekali jenis mainan anak-anak yang bisa kita temui di toko-toko mainan. Bentuknya yang lucu-lucu, warna dan bahan yang menarik dan inovasinya juga bukan sekedar permainan biasa seperti jaman dulu lagi.

Contohnya mainan mobil-mobilan. Kalau dulu mobil-mobilan hanya sebatas bisa maju mundur, sekarang malah sudah ada mobil-mobilan yang bisa berubah warna jika dicuci. Hehehe.....
Belum lagi mainan anak-anak perempuan yang lucu-lucu banget....waaaaahhh...jangankan anaknya, kadang kita orang tuanya juga jadi pengen bisa mainan lagi! Bener kan??? .....

Saya kebetulan mempunyai 3 orang anak yang jarak usianya berurutan, beda setahun masing-masing anak. 1 laki-laki dan 2 perempuan. Sejak bayi saya suka membelikan mainan untuk mereka. Waktu bayi mainan yang saya beli sifatnya universal, sehingga bisa dimainkan anak laki-laki dan perempuan. Tentu saja saya membelinya yang sesuai dengan kebutuhan usia mereka saat itu. Sampai usia mereka 5 tahun, saya masih rajin membelikan anak-anak mainan. Yang laki saya belikan jenis mainan untuk anak laki-laki, yang perempuan saya belikan mainan yang sesuai untuk anak perempuan.

Bukan bermaksud memanjakan anak secara berlebihan, toh saya membelikan mainan untuk mereka juga saya sesuaikan dengan keuangan. Lagipula mainan tidak harus yang mahal koq. Yang penting bahan dan jenisnya aman untuk anak-anak. Karena kebetulan anak-anak saya usianya sepantaran jadi mainan itu masih bisa dimainkan bersama-sama secara turun temurun. Hehehe...

Yang saya amati dari kegiatan bermain anak-anak saya, mereka jadi lebih kreatif, imajinatif, cerdas dan interaksi sosialnya jadi lebih bagus.
Mereka jadi mengerti bagaimana cara berbagi peran, contohnya: mainan masak-masakan, anak-anak saya bisa berbagi peran; ada yang jadi pelayan, ada yang jadi koki, ada yang jadi kasir, ada yang jadi pembelinya. Biasanya saya, papanya dan pengasuhnya yang diminta jadi pembelinya...hehehehe...

Itu yang saya amati sebagai manfaat dari mainan untuk perkembangan fisik motorik, kognitif dan kecerdasan anak-anak.
Senangnya lihat anak-anak ceria dan pintar ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar